Nurul Fikri Boarding School Lembang Mengadakan Tes Calon Pengajar Bimbingan Belajar SMAI Nurul Fikri Boarding School Lembang

16 Agustus 2021 18:47 Di tulis oleh Admin KOLOM GURU Nurul Fikri Boarding School Lembang Mengadakan Tes Calon Pengajar Bimbingan Belajar SMAI Nurul Fikri Boarding School Lembang

Nurul Fikri Boarding School Lembang Mengadakan Tes Calon Pengajar Bimbingan Belajar SMAI Nurul Fikri Boarding School Lembang

Penulis: Moh. Robby Rodhiya

Lembang, 14 Agustus 2021 – Mayoritas kita, ketika kita ditanya tentang tugas dari seorang  guru maka yang terlitas di dalam pikiran kita adalah……”mengajar”. Padahal guru memiliki beberapa tugas utama yang bukan hanya sekedar mengajar. Diantara tugas-tugas utama yang harus dilaksanakannya adalah merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, melakukan evaluasi, melaksanakan pembimbingan, dan juga melaksanakan tugas-tugas tambahan lainnya yang menunjang tugas keguruan sebagai pendidik.

Guru diamanahkan untuk mencerdaskan siswa yang diajarkannya, sebagaimana juga yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam kondisi nyata dikelas, guru akan menghadapi siswa dengan kemampuan yang sangat heterogen. Oleh karena itu, guru harus siap dengan kondisi tersebut dan melakukan banyak strategi agar seluruh kebutuhan siswa dalam mencapai target-target pendidikan yang ada di dalam rancangan kurikulum sekolah dan juga kurikulum pendidikan nasional dapat tercapai.

Sekolah Madani Nurul Fikri Boarding School Lembang, terus berusaha melakukan peningkatan pelayanan pendidikan, melalui program-program unggulan, dalam hal ini adalah bimbingan belajar NF.  Melalui program bimbel ini harapnnya siswa tidak hanya belajar didalam kelas-kelas reguler, tapi juga dapat belajar di kelas-kelas tambahan bimbel yang harapannya dapat memberikan ruang belajar yang lebih banyak dan lebih berkualitas.

    


Program bimbel akan difokuskan pada pengerjaan soal-soal latihan pada pokok bahasan tertentu pada mata pelajaran tertentu atau mengajarkan trik-trik praktis kepada siswa-siswi dalam menguasai materi tertentu, untuk persiapan masuk ke PTN dan jenjang pendidikan tinggi lainnya. Melalui ini harapannya target-target yang diharapkan dalam menghasilkan siswa-siswa yang unggul khususnya dalam perolehan nilai terbaik dalam capaian akademik dapat terwujud.

Agar proses penyelenggaraan bimbel dapat terjaga kualitas pelayanannya kepada peserta didik, maka guru-guru yang akan diamanahkan dilakukan tes terlebih dahulu. Tes kepada calon pengajar bimbel SMAI NFBS Lembang dilaksanakan pada awal Bulan Agustus 2021 lalu.

Kompetensi utama yang di tes adalah tentang kemampuan profesional dan pedagogik guru-guru yang nanti akan mengajar bimbel. Walaupun hanya dua kompetensi tersebut yang dilakukan tes, guru bimbel juga harus mengintegrasikan nilai-nilai islami dalam sesi pembelajarannya sehingga siswa tidak hanya diajarkan untuk mencapai nilai akademik yang bagus tetapi juga harus bagus dalam hal Akhlak dan Etika sehingga mampu memberikan contoh dalam bersikap dan berkata dengan baik kepada orang tua, teman, dan kepada gurur-guru serta sebagai pedoman dalam kehidupannya ditengah-tengah masyarakat.

Bimbel ini akan dilaksanakan khususnya untuk siswa-siswi kelas 12 SMAI NFBS Lembang dan sekaligus sebagai siswa tingkat akhir yang tentu beban serta tanggung jawab mereka semakin besar. Banyak yang harus mereka persiapkan, mulai dari ujian kelulusan hingga seleksi masuk perguruan tinggi. Untuk itu, mereka harus punya perencanaan dan persiapan yang maksimal sebelum menghadapi semua ujian tersebut. Jika kurang maksimal, bisa dipastikan hasilnya pun juga kurang maksimal. 

 “Tes ini dilakukan untuk menyeleksi guru-guru yang nanti akan mengajar bimbel, setelah itu guru-guru yang ditetapkan sebagai pengajar bimbel harus memiliki evaluasi hasil capaian masing-masing siswa sehingga hasil evaluasi ini dapat dijadikan bahan analisis untuk perbaikan dan peningkatan pelayanan bimbel selanjutnya. Selain itu guru yang juga mendapatkan tugas sebagai guru bimbel, maka tugas tersebut merupakan bagian dari pengembangan diri” tegas Ustadzah Nur Upik, S.Si., selaku Kepala Bidang Kinerja dan Pengembangan SDM, HRD NFBS Lembang.

Dengan mengikuti bimbel NF, siswa-siswi SMAI NFBS Lembang jadi punya lebih banyak waktu untuk memperdalam materi atau berlatih soal-soal ujian agar mereka semakin terbiasa untuk mengerjakan soal-soal sulit yang akan dihadapi di ujian UNBK, UTBK SBMPTN dan soal-soal ujian lainnya.

Guru bimbel NFBS Lembang menempatkan diri sebagai seorang kakak yang berusaha membantu adiknya yang merasa kesulitan dalam belajar. Seorang Guru bimbel wajib mengetahui materi pelajaran yang tidak dipahami siswa sehingga pengajaran dan pembelajaran yang dilakukan di dalam kelas-kelas bimbel dapat tepat sasaran dan tidak mengulang kepada materi-materi yang telah difahami siswa.

Guru bimbel pun tidak hanya memfasilitasi siswanya dengan bimbingan dan konsultasi akademik saja, tetapi juga guru bimbel harus bisa memfasilitasi siswanya dengan psikotest untuk mengetahui Gaya Belajar, Konsultasi Peminatan Jurusan, Laporan Perkembangan Siswa secara Berkala, dan melakukan Try Out-try out secara berkala. Ini semuanya sudah tentu bagian dari usaha guru bimbel untuk memberikan pelayanan pedidikan terbaik kepada Orangtua dan Siswa.